Pembacaan :  Amsal 18

Bacaan Alkitab Setahun :  Mazmur 36-39

 

 

Otonomi dan arogansi terkait erat. Keduanya adalah ekspresi dari kebanggaan manusia, otonomi menunjukkan bahwa kita lebih ingin terpisah daripada tunduk. Kita ingin membuat aturan daripada tunduk pada ketuhanan Allah yang hidup. Inilah adalah inti dari dosa asal Adam. Kita ingin menafsirkan dunia menurut sistem pemikiran kita. Kita ingin membuat dunia kita sendiri, terpisah dari Allah. Salah satu ekspresi populer dari otonomi adalah deisme Amerika. Deisme mengakui Allah, tetapi percaya bahwa Dia jauh, terlalu sibuk untuk terlibat dalam urusan sehari-hari kita. Motonya adalah "Allah membantu mereka yang membantu diri mereka sendiri" dan prinsip serupa yang menghindari percaya atau iman sebagai respons utama manusia kepada Allah. Dalam deisme kita bisa meniadakan batas tanpa ada yang ikut campur dalam urusan kita. 

Allah mengatakan kita diampuni di dalam Kristus, tetapi Anda membuat aturan baru yang mengatakan ada penyesalan, penebusan dosa, dan membenci diri sendiri. Jika Allah mengatakan Dia mengasihi Anda, Anda bersikeras itu mustahil. Dengan kata lain: sistem Anda lebih tinggi dari sistem Allah. Jalan keluar dari otonomi dimulai dengan doa sederhana. “Tuhan, ajari aku. Aku ingin berpikir sepertimu.” Pikirkan seperti apa rasanya percaya bahwa Allah semesta alam mengasihi Anda.

 

 

 

 

Edward T. Welch