Pembacaan : Mazmur 55

Bacaan Alkitab Setahun : Yohanes 17-18

 

 

Detail tentang bagaimana iman bekerja dalam peperangan rohani sudah diketahui dengan baik tetapi mudah dilupakan. Pertama, ingat bahwa Anda memiliki musuh. Ikuti petunjuk orang bijak yang memulai setiap hari dengan benar-benar mengatakan, “Hari ini, aku harus waspada bahwa aku punya musuh.” Minta orang lain untuk mengingatkan Anda, dan cepatlah untuk mengingatkan orang lain. Sadarilah bahwa Anda sedang berjalan di area di mana ada pemberontak di sana. Hidup mereka dikhususkan untuk menghancurkan Anda.

Kedua, asumsikan bahwa peperangan berkecamuk. Jangan repot-repot mencari tanda peperangan. Anggap saja Anda berada di tengah-tengahnya. Jika Anda ingin bukti, jangan mencarinya dalam intensitas depresi Anda. Setan akan menggunakan rasa sakit Anda sebagai tempat untuk menerapkan strategi usang ini: Apakah kamu putus asa?  Apa kamu percaya Allah itu jauh? Apa kamu mempertanyakan kasih Allah? Apa kamu mempertanyakan pengampunan Allah? Apa kamu lihat tidak ada gunanya mengenal Kristus lebih baik? Ingatlah bahwa setan akan selalu menyerang karakter Allah.

Apakah Anda mendengarkan nasihat bijak dan Kitab Suci? Jika tidak, itu pertanda pasti bahwa Anda sudah kalah dalam peperangan rohani. Mendengarkan adalah tanda dari kerendahan hati, dan Setan tidak berhasil melawannya.

 

 

 

 

 

 

Edward T. Welch