Pembacaan : 2 Korintus 6 : 3 - 10

 

Bacaan Alkitab Setahun:  

Kejadian 31 - 33

 

Jika Anda pernah merasa bebas dari keinginan untuk sukses dan perasaan bahwa diri sendiri baik, Anda tahu Anda sudah dikuasai anugerah.

 

Ini adalah sesuatu yang manusia kejar. Ini adalah perjalanan yang kita semua lakukan. Kita semua ingin merasa diri baik. Kita semua ingin merasa diri kita okay. Ini adalah petualangan yang menakutkan dan hanya anugerah yang bisa membebaskan kita darinya.

Inilah yang terjadi kepada kita semua –– kita mencari ketenangan yang hanya bisa diberikan Tuhan di antara manusia, jelas kita tidak akan pernah menemukannya. Mencari pemuasan batin Anda dalam diri manusia adalah kesia–siaan. Pertama, Anda tidak akan pernah cukup baik, cukup konsisten untuk mendapatkan pujian dari orang lain yang Anda cari. Anda akan melakukan kesalahan. Anda akan kecewa. Anda akan mengalami hari buruk. Anda akan tersesat. Di satu titik, Anda akan mengatakan atau melakukan sesuatu yang tidak seharusnya. Ditambah lagi, orang di sekitar Anda tidak peduli untuk menolong Anda. Mereka tidak mau hidup sambil memikul tanggung jawab akan identitas Anda. Mencari manusia untuk memuaskan rasa berharga Anda tidak akan berhasil.

Damai yang diberikan kesuksesan juga tidak bisa diandalkan. Karena Anda tidak sempurna, kesuksesan apa pun yang Anda dapatkan akan segera diikuti oleh kegagalan dalam berbagai bentuk. Belum lagi rasa nikmat kesuksesan itu cuma sebentar. Anda harus mencari kesuksesan berikutnya supaya tetap merasa puas.  Itulah sebabnya realitas bahwa Yesus menjadi kebenaran Anda menjadi sangat berharga.  Anugerah–Nya telah membebaskan kita selamanya dari kebutuhan untuk membuktikan kebenaran dan keberhargaan kita. Jadi ingatkan diri kita setiap hari untuk tidak mencari dari manusia apa yang sudah diberikan oleh Allah. “Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama–lamanya” (Yes. 32:17). Kebenaran itu hanya ditemukan dalam Kristus saja.