Pembacaan : Mazmur 46

 

Bacaan Alkitab Setahun :

Yermia 4 - 6

 

Hidup Anda dibentuk kepada siapa Anda berseru. Jika seruan Anda adalah keluhan, Anda akan bertemu dengan pengeluh lain karena kesengsaraan senang mencari teman, dan hati Anda akan semakin putus asa dan mengeras. Jika Anda berseru kepada orang-orang alih-alih Allah, Anda akan meminta orang-orang itu untuk melakukan apa yang hanya bisa dilakukan Allah. Mereka akan merasa kewalahan dan tidak mampu, dan Anda akan semakin putus asa. Jika Anda menyimpan seruan Anda hanya di dalam diri sendiri, Anda akan merasa semakin sendirian dan tanpa siapa pun yang peduli dan mengerti, dan Anda akan merasa semakin tidak berdaya. Kabar baik dari Injil adalah Anda tidak perlu meredam seruan Anda. Anda tidak perlu malu bahwa Anda punya alasan untuk menangis, dan Anda pasti tidak perlu merasa bahwa Tuhan terlalu agung, terlalu jauh, atau terlalu sibuk dengan hal-hal yang lebih penting daripada mendengarkan seruan minta tolong Anda. Saya pikir salah satu alasan Mazmur ada di dalam Alkitab adalah untuk memberi kita keberanian untuk berseru dan untuk mengajari kita kapan harus berseru: 

 

  • “Ya TUHAN, betapa banyaknya lawanku! Banyak orang yang bangkit menyerang aku; banyak orang yang berkata tentang aku: "Baginya tidak ada pertolongan dari pada Allah.” (Maz. 3:2–3)
  • “Apabila aku berseru, jawablah aku, ya Allah, yang membenarkan aku. Di dalam kesesakan Engkau memberi kelegaan kepadaku. Kasihanilah aku dan dengarkanlah doaku!” (Maz. 4:2). 
  • “Mengapa Engkau berdiri jauh-jauh, ya TUHAN, dan menyembunyikan diri-Mu dalam waktu-waktu kesesakan?” (Maz. 10:1). 
  • “Berapa lama lagi, TUHAN, Kaulupakan aku terus-menerus? Berapa lama lagi Kausembunyikan wajah-Mu terhadap aku?” (Maz. 13:1). 
  • “Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan aku? Aku berseru, tetapi Engkau tetap jauh dan tidak menolong aku” (Maz. 22:1). 
  • “Berbantahlah, TUHAN, melawan orang yang berbantah dengan aku, berperanglah melawan orang yang berperang melawan aku” (Maz. 35:1). 
  •  “Air mataku menjadi makananku siang dan malam, karena sepanjang hari orang berkata kepadaku: ‘Di mana Allahmu?’”(Maz. 42:4)
  • “Ya Allah, Engkau telah membuang kami, menembus pertahanan kami; Engkau telah murka; pulihkanlah kami!” (Maz. 60:3).

 

Ada lebih banyak ayat seperti ini di Mazmur. Ayat-ayat itu ada untuk mendorong Anda berseru kepada Dia yang tidak akan pernah menutup telinga terhadap seruan Anda dan yang memiliki kekuatan dan kemauan untuk menemui Anda saat Anda membutuhkan. 

 

Jangan mengeluh kepada orang lain, berserulah kepada Tuhan.

Dia tidak akan pernah menutup telinga terhadap seruan umat-Nya.