Baca: Hakim-hakim 10:1-5
Dan ia memerintah sebagai hakim atas orang Israel dua puluh tiga tahun lamanya; kemudian matilah ia, lalu dikuburkan di Samir. (Hakim-hakim 10:2)
Bacaan Alkitab Setahun:
Yosua 9-10
Hal-hal yang tampaknya kecil dan sederhana kerap luput dari perhatian dan cenderung diabaikan. Orang-orang dengan kemampuan besar kerap dijuluki tokoh-tokoh besar karena dianggap sanggup menorehkan sejarah di dunia ini. Namun demikian, seyogyanya kita tidak melupakan orang-orang yang melakukan hal-hal yang sederhana, karena sesungguhnya mereka pun punya peran yang begitu berdampak.
Kisah Tola dan Yair diungkap begitu singkat dalam Alkitab. Meski demikian keduanya mempunyai tugas yang sama seperti pendahulunya, yakni sebagai seorang hakim yang menyelamatkan umat Israel dari penindasan musuh. Tola mungkin hanyalah seorang yang dianggap kecil dan melakukan hal-hal sederhana, tetapi namanya cukup dikenal di kalangan suku Isakhar. Ia tinggal di Samir, daerah terpencil di pegunungan Efraim. Sekalipun dirinya tidak memiliki karir militer yang spektakuler namun ia tetaplah seorang hakim yang memiliki kedudukan cukup stabil dan mampu menjalankan tugas dalam kurun waktu yang cukup lama hingga 23 tahun. Setali tiga uang dengan Tola, Yair pun konsisten dengan tugasnya selama 22 tahun.
Tugas sederhana yang dilakukan dengan penuh kesetiaan pasti memberi dampak yang besar di mana pun ia berada. Kehidupan para pengikut Kristus sepatutnya memberi pengaruh yang baik bagi sesamanya. Demikianlah Tuhan menjadikan hidup kita dengan sebuah tujuan ilahi yakni kehidupan yang menjadi terang sehingga nama Tuhan dipermuliakan.
KEHIDUPAN PARA PENGIKUT KRISTUS ADALAH KEHIDUPAN
YANG MEMBERIKAN DAMPAK YANG BAIK BAGI SESAMANYA