1. Home
  2. Volume 01 - In The Beginning
  3. Mazmur Daud
  4. Recap

Mazmur Daud

Session 6 (Unit 11)

SUMMARY 10 AGUSTUS 2025
UNIT 11, SESI 6
JUDUL              : MAZMUR DAUD
PEMBICARA  : PS. MARIA & KAK YENNY

Kitab Mazmur terdiri dari 150 pasal – puisi, nyanyian, dan doa – yang dicatat mulai dari masa Musa (sekitar 1400 SM) hingga pengasingan Israel ke Babel (sekitar 500-an SM). Hampir setengah dari Mazmur dikaitkan dengan Raja Daud.
Daud menulis Mazmur 23, salah satu mazmur paling terkenal di Alkitab. Latar belakang Daud sebagai seorang gembala membuatnya menggunakan perumpamaan domba dan gembala untuk menggambarkan bimbingan Tuhan dan pemeliharaan-Nya kepada umat-Nya.


Ketika Samuel pergi kepada Isai untuk mengurapi salah satu putranya, Daud sedang bersama dombanya. (1 Sam. 16:19) Pengalaman Daud melindungi domba ayahnya memberinya keyakinan akan kemampuan Tuhan untuk menyelamatkan (1 Sam. 17:37).

Daud membandingkan kasih, perlindungan, dan bimbingan Tuhan bagi umat-Nya dengan apa yang disediakan oleh seorang gembala untuk dombanya. Seorang gembala menggiring dombanya ke padang rumput di mana mereka dapat menemukan makanan. Dia mengawasi dombanya untuk melindungi mereka dari bahaya. Dia merawat mereka, mengangkat domba yang jatuh dari lubang dan memastikan tidak ada yang tersesat.


Ini adalah pengalaman Daud tentang Tuhan. Dia memenuhi kebutuhan Daud. Dia membawanya ke tempat yang penuh kedamaian dan ketenangan. Dia membimbingnya ke jalan yang benar. Sama seperti Tuhan menyertai Daud, demikian pula Dia menyertai kita.
Arahkan anak-anak kepada Yesus, Gembala yang Baik. Yesus memiliki belas kasihan pada orang banyak yang “seperti domba yang tidak bergembala” (Mat. 9:36). Yesus berkata, “ Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya”(Yohanes 10:11). Yesus menyerahkan nyawa-Nya untuk menyelamatkan manusia dari dosa. Dia meyakinkan murid-murid-Nya bahwa ketika Dia kembali, Dia akan mengumpulkan domba-domba-Nya dari antara bangsa-bangsa dan menyambut mereka ke dalam kerajaan-Nya (Mat. 25: 32-34).

Daud membandingkan kasih, perlindungan, dan bimbingan Allah bagi umat-Nya dengan apa yang diberikan oleh seorang gembala untuk dombanya. Yesus adalah Gembala yang Baik. Dia menyerahkan nyawa-Nya untuk menyelamatkan orang dari dosa. Karena Yesus, kita memiliki harapan bahwa suatu hari nanti, kita akan hidup bersama Allah selamanya.

POIN DISKUSI  BAGI KELUARGA

  1. Mengapa Yesus disebut Raja yang sempurna? Karena Yesus memerintah atas segala sesuatu dengan sempurna sebagai Raja segala raja.
  2. Alkitab mengajarkan bahwa kita semua meninggalkan Allah seperti domba yang tersesat. Apa yang Gembala  Baik lakukan? Kita semua orang-orang yang meninggalkan Allah, tapi Yesus mencari kita. Dia bahkan menyerahkan nyawa-Nya untuk menyelamatkan kita. Sehingga suatu hari nanti, kita akan hidup bersama Allah selamanya.
  3. Di Yohanes 10 Yesus berkata domba-domba-Nya, yaitu kita,  akan mendengar suara-Nya dan mengenal-Nya. Bagaimana kita bisa mendengar suara Yesus? Tidak semua bisa mendengar suara Yesus secara audible, tapi kita mendengar Yesus berbicara dan menuntun kita melalui Alkitab. Karena itu kita perlu membaca, merenungkan dan melakukan Firman Tuhan di dalam Alkitab.

AYAT HAFALAN:

  • Anak-anak TK :

Mazmur 145:13 (AYT) - Kerajaan-Mu adalah kerajaan kekal.

  • Anak-anak SD :

Mazmur 145:13 (AYT) -  Kerajaan-Mu adalah kerajaan kekal, dan pemerintahan-Mu di segala generasi. TUHAN itu setia dalam segala firman-Nya dan baik dalam segala pekerjaan-Nya.