Showing Christ in Times of Trials

Howing Christ In Times of Trials

Ayat Bacaan

1 Petrus 1:3-9; 2:11-17

Ringkasan Khotbah

Ketika kita menderita, kita dapat mengetahui bahwa Tuhan menggunakan kesedihan dan berbagai cobaan untuk memurnikan iman kita, membentuk kita semakin menjadi serupa dengan Yesus.  Sama seperti emas yang dimurnikan melalui penyinaran api, di mana ketidakmurnian dibakar, iman kita dimurnikan melalui pencobaan yang berapi-api. Meskipun mungkin sulit untuk dipahami, kita harus bersyukur bahwa Tuhan mendewasakan iman kita, bahkan melalui kesulitan.  Umat ​​Tuhan akan menanggung segala macam cobaan dalam hidup ini.  Meskipun sakit hati dan rasa sakit dari pencobaan ini sangat nyata, kita melewati masa-masa sulit dengan sukacita, tetap menatap Yesus, karena kekekalan bersama Yesus membuat semuanya berharga.

Pertanyaan Diskusi

  1. Mengapa kita perlu bergantung pada Yesus selama masa-masa itu? tips respon ( ajaklah anak remaja anda merenungkan hal ini, ingatkan bahwa sesungguhnya kita memerlukan Tuhan dalam setiap kondisi apapun )
  2.  Bagaimana Tuhan menggunakan rasa sakit dan luka masa lalu untuk membawa kemuliaan bagi Tuhan? tips respon ( ajaklah anak remaja anda merenungkan hal ini, ingatkan bahwa rasa sakit di masa lalu itu ada dalam kedaulatan Tuhan untuk membuat kita makin serupa dengan Kristus, sehingga kita yang sudah dipulihkan dapat bersaksi tentang kebaikan Tuhan )
  3. Siapa dalam hidup kita yang sedang terluka saat ini dan perlu dipulihkan?  Bagaimana kita bisa melakukan itu? tips respon ( ajaklah anak remaja anda mereungkan hal ini, lalu doakanlah orang tersebut, dan jika memungkinan teruslah berkomunikasi dengannya serta kabarkanlah Injil )

Christ Connection

Umat ​​Allah dipanggil untuk menanggung pencobaan hidup dengan harapan, sukacita, dan kehormatan sehingga bahkan mereka yang bersalah kepada kita dapat melihat kebaikan Kristus melalui kita.  Ketika kita hidup dengan cara ini, kita mengikuti pola Yesus yang untuk sukacita yang terbentang di hadapan-Nya, memikul salib (Ibr. 12:2).  Karena ketaatan Yesus kepada Bapa di kayu salib, kita yang menganiaya Dia tetapi sekarang percaya kepada-Nya telah diselamatkan.