Pembacaan : 1 Tesalonika 5 : 23 - 24

 

Bacaan Alkitab Setahun :

Galatia 4 - 6

 

 

Kita tidak banyak membicarakannya. Ini tidak ada dalam garis besar teologi kita. Ini bukanlah cara kita berpikir tentang Penebus kita. Namun ini adalah pengamatan yang tidak hanya memberi Anda harapan, tetapi juga mendefinisikan apa yang sedang dilakukan Tuhan Anda di sini, saat ini. Ini dia—Anda melayani Penebus yang tidak puas. Anda harus sangat bersyukur bahwa Tuhan tidak mudah puas. Dia tidak melakukan pekerjaan-Nya dengan buruk atau tidak lengkap. Dia tidak meninggalkan apa yang telah Dia mulai sampai Dia menyelesaikannya dengan sempurna. Dia tidak menjadi bosan, lelah, putus asa, atau terganggu. Dia tidak memiliki rentang perhatian yang pendek. Dia tidak menderita gangguan susah fokus. Dia tidak pernah menjadi tidak sabar. Dia tidak terganggu oleh berapa lama pekerjaan-Nya. Dia tidak pernah berharap bahwa Dia tidak memulai. Dia tidak pernah mencoba untuk memburu-buru apa yang membutuhkan waktu. Dia tidak pernah menggunakan kuasa-Nya untuk mengubah apa yang seharusnya sebuah proses menjadi sebuah peristiwa. Dia tidak pernah bertanya-tanya apakah itu layak dan mempertimbangkan untuk membatalkan semuanya.

Penebus Anda bersemangat untuk satu tujuan yaitu pemulihan terakhir dari segala sesuatu dan keselamatan tertinggi dari semua dosa dan semua yang telah dirusak oleh dosa. Dia akan terus melepaskan kuasa-nya untuk mencapai penebusan dan Dia tidak akan puas sampai musuh terakhir berada di bawah kaki-Nya dan kerajaanNya telah datang. Ya, ada harapan besar dan abadi bagi Anda dalam ketidakpuasan Penebus Anda.

Masalah kita adalah bahwa kita terlalu mudah puas. Kita puas dengan sedikit pengetahuan teologis, tingkat literasi Alkitabiah, momen pelayanan sesekali, dan ukuran pertumbuhan rohani pribadi. Kita sayangnya puas dengan menjadi sedikit lebih baik ketika tujuan Allah adalah bahwa kita benar-benar dibentuk kembali menjadi serupa dengan gambar-Nya. Bahkan, lebih buruk dari itu. Bukan saja kita terlalu mudah puas, mau berhenti sebelum pekerjaan Penebus selesai sepenuhnya di dalam diri kita, kita semua sangat mudah teralihkan perhatiannya. Kita teralihkan oleh kejayaan sementara dari dunia ciptaan, dan kita mulai berpikir bahwa kita dapat menemukan kepuasan kita di sana. Sementara Dia, dalam ketidakpuasan yang mulia, masih bekerja untuk menebus kita dari diri kita,. Namun kita mengejar kekasih lain. Kita mulai percaya bahwa mereka dapat melakukan untuk kita apa yang hanya dapat dilakukan oleh Dia. Kita mulai menginvestasikan waktu, energi, dan harapan kita pada hal-hal yang tidak akan pernah bisa memberikannya.

Harapan tidak ditemukan di tempat di mana hati kita mencari kepuasan, tetapi dalam ketidakpuasan Penebus kita. Dia akan menyelesaikan pekerjaan-Nya bahkan di saat-saat ketika kita tidak peduli Dia melakukannya.

 

Jika Anda tidak sepenuhnya dibentuk serupa Yesus, Penebus Anda tidak puas atau selesai, dan Anda juga tidak seharusnya.