Pembacaan : Amsal 22 

Bacaan Alkitab Setahun : Yehezkiel 5-9

 

Pasanglah telingamu dan dengarkanlah amsal-amsal orang bijak, berilah perhatian kepada pengetahuanku. Karena menyimpannya dalam hati akan menyenangkan bagimu, bila semuanya itu tersedia pada bibirmu. Supaya engkau menaruh kepercayaanmu kepada TUHAN, aku mengajarkannya kepadamu sekarang, ya kepadamu. Bukankah aku telah menulisnya kepadamu dulu dengan nasihat dan pengetahuan, untuk mengajarkan kepadamu apa yang benar dan sungguh, supaya engkau dapat memberikan jawaban yang tepat kepada yang menyuruh engkau. (Amsal 22:17–21)

 

UTUSAN. Ayat-ayat ini adalah peringatan bagi seorang utusan yang akan diutus oleh orang-orang yang dia layani dan yang harus memperhatikan dan mengingat semua yang dia lihat dan dengar sehingga dia dapat membawa laporan yang benar. Apa hubungannya dengan kita?

 

Sebagai orang Kristen, kita bisa diibaratkan sebagai duta besar atau utusan yang mewakili kepercayaan kita. (2 Korintus 5:20).  Bagi mereka yang belum tahu banyak tentang kebenaran iman kita, pengetahuan mereka tergantung pada apa yang kita tunjukkan. Kita bisa mengamati ajaran dalam Kitab Amsal dengan cara bertanya, "Bagaimana ini bisa memberi nilai tambah pada hidup saya?" Namun, kita tidak hanya belajar tentang iman untuk diri sendiri. Kita memiliki tanggung jawab untuk berbagi pengetahuan kita tentang iman kepada orang lain. Apakah kita memiliki pemahaman yang cukup baik tentang ajaran Tuhan, sehingga bisa menjawab dengan cepat jika ada yang bertanya? Apakah kita mampu menerapkan ajaran ini dalam kehidupan kita sendiri dan juga mampu membagikannya kepada orang lain? (Amsal 22:18b). Apakah Kitab Suci selalu ada dalam pikiran kita sepanjang hari? Apakah ia membantu kita dalam mengambil keputusan atau memberi kita kekuatan untuk memercayai Tuhan dan melakukan hal yang benar? (ayat 19–21a) Seperti Yesus, yang tidak menyembunyikan ajaran Allah untuk diri-Nya sendiri, tetapi dengan kasih mengajarkannya pada kita dengan harga yang tak terhingga (Yohanes 12:49-50).

 

Bagaimana Anda dapat hidup secara berbeda jika Anda menerima panggilan sebagai duta Kristus dengan lebih serius?

 

Doa: Ya Tuhan Bapa, aku bersyukur karena aku tidak diselamatkan oleh perbuatan baik yang aku lakukan, melainkan oleh anugerah melalui Yesus. Aku sadar betapa pentingnya bagaimana aku menjalani hidup, karena aku adalah perwakilan-Nya di dunia. Jika aku tidak hidup dengan kasih, aku bisa mempermalukan nama Tuhan (Yohanes 17:24). Tolong hindarkan aku dari perilaku yang bisa mempermalukan Juruselamatku. Bantu ubah diriku supaya semakin menyerupai-Nya, Amin.