Pembacaan : Amsal 29
Bacaan Alkitab Satu Tahun : Kolose 1-4
Orang benar mengetahui hak orang lemah, tetapi orang fasik tidak mengertinya.
(Amsal 29:7)
KEPEDULIAN SOSIAL. Kata mengetahui dalam Amsal ini dalam bahasa aslinya adalah peduli yang merupakan terjemahan dari istilah Ibrani yang berarti menyelidiki suatu hal, melakukan penelitian yang mendalam. Kata hak lebih tepat diterjemahkan sebagai keadilan yang secara harfiah berarti “klaim”. Menjadi orang benar, menurut Amsal, adalah mengetahui permasalahan dan kebutuhan spesifik yang dihadapi orang miskin di wilayah Anda, serta hak, kebutuhan, dan peluang mereka. Ini lebih penting daripada sekadar mengumpulkan makanan atau mainan untuk keluarga miskin di hari libur (meskipun hal tersebut juga penting).
Dan di sini kita melihat bahwa tidak mengetahui (tidak peduli) hak orang lemah, gagal memerhatikan kebutuhan mereka, sama salahnya dengan jika kita secara langsung mengeksploitasi dan menginjak-injak orang miskin. Jika Anda (mungkin) memberikan kontribusi sesekali untuk amal tetapi Anda tidak memberikan pikiran dan hati Anda untuk menegakkan keadilan bagi orang miskin di wilayah dan masyarakat Anda, maka Anda bukanlah orang benar. Anda terlalu mementingkan urusan Anda sendiri, kebahagiaan, dan kemajuan Anda sendiri.
Sebagai orang yang sudah dibenarkan dalam Kristus, bagaimana cara Anda untuk dapat membantu orang-orang miskin di komunitas Anda?
Doa: Ya Tuhan, “orang miskin” di pikiranku seperti kelompok abstrak atau tidak memiliki identitas individual yang jelas, jadi aku tidak tahu bagaimana cara membantu mereka. Kirimkan beberapa teman yang, bersama aku, dapat melihat wajah-wajah orang miskin yang memiliki kebutuhan nyata, sehingga aku dapat melihat jalan untuk menjawab seruan-Mu untuk peduli terhadap keadilan. Amin.