Pembacaan : Amsal 1: 22

Bacaan Alkitab Setahun : Kejadian 25-27

"Berapa lama lagi, hai orang yang tak berpengalaman, kamu masih cinta kepada keadaanmu itu, pencemooh masih gemar kepada cemooh, dan orang bebal benci kepada pengetahuan?” (Ams. 1:22)

ORANG TAK BERPENGALAMAN. Setiap jenis orang bodoh tidak terhubung dengan kenyataan dan mereka melakukannya dengan cara yang berbeda. Orang bodoh berikutnya dalam daftar ini adalah pĕthiy dalam bahasa Ibrani—orang tak berpengalaman. Orang bodoh jenis ini adalah orang yang mudah tertipu. “Orang sederhana percaya apa saja” (14:15). Mereka terlalu mudah diarahkan dan dipengaruhi. Seperti anak-anak, mereka mungkin terlalu mudah terkesan dengan hal-hal yang spektakuler dan dramatis, atau mereka mungkin terlalu membutuhkan persetujuan dan oleh karena itu mudah tertarik oleh orang yang memberikannya kepada mereka. Mereka akan mendukung para pemimpin diktator yang menjanjikan perdamaian dan kemakmuran kepada mereka. Mereka bisa menjadi malas secara intelektual, tidak ingin merenungkan dan memikirkan suatu hal. Mereka juga cenderung jatuh kepada skema cepat kaya (12:11).

Orang tak berpengalaman dapat berubah dan belajar (19:25) tetapi mereka juga dapat " mendapat kebodohan" (14:18)—sehingga menjadi orang bodoh. Namun demikian, kita harus berhati-hati untuk tidak menyamakan kepercayaan dan kenaifan dengan orang biasa. Kami pernah menggembalakan jemaat yang terdiri dari orang-orang yang biasa saja, tetapi mereka sama sekali tidak sederhana. Anda bisa jadi biasa saja di mata dunia, dan tetap bijaksana. Dan Anda bisa menjadi “wah”—kaya, punya koneksi, dan berpendidikan—tetapi tetap tidak berpengalaman.

Siapa orang yang pernah Anda temui yang menurut Anda tidak berpengalaman tetapi ternyata tidak demikian? Ciri-ciri apa yang mereka ungkapkan?

Doa: Tuhan Allah, ketika aku melihat "pengejek" dalam diriku, aku juga melihat orang "tidak berpengalaman". Aku membutuhkan terlalu banyak persetujuan manusia dan aku juga tidak sabar secara intelektual, tidak ingin memikirkan semuanya. Tuhan selamatkanku dari dosa dan kebodohanku. Amin.