Pembacaan : Amsal16

Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 92 - 100

 

Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang. (Amsal 16:24)

 

PERKATAAN YANG MENYEMBUHKAN. Di sini sarang madu adalah metafora positif. Yonatan, di tengah pertempuran yang hampir pingsan karena kelaparan, makan madu dan itu membuatnya bersemangat kembali. "matanya menjadi terang” (1 Samuel 14:27). Begitu juga  kata-kata yang “manis bagi jiwa” menjadi penyembuhan bagi seluruh pribadi.

 

Semua aspek ucapan yang baik memiliki kapasitas yang berbeda untuk menyembuhkan. Ucapan yang baik dapat menyembuhkan kecemasan (Amsal 12:25); tutur kata yang lembut dapat memadamkan amarah dan kebencian (Amsal 15:1); kata-kata terus terang dapat menyembuhkan ketidaktahuan dan penipuan diri sendiri (Amsal 19:25, 27:5). Jika kita memiliki kemampuan untuk memperkirakan dan mengungkapkan kata-kata yang bijaksana, jujur, tidak menipu, baik hati, lembut, tepat, tepat waktu, tidak berprasangka, tenang, terus terang, dan sedikit, maka kita dapat memberikan bantuan kepada siapa pun yang mendengarnya.

 

Ketika Yakub meminta berkat Tuhan, setelah dia telah mencari berkat sepanjang hidupnya, Tuhan memberikannya kepadanya (Kejadian 32:29). Namun, dalam Efesus 1:3, ketika kita percaya kepada Kristus, kita mendapatkan berkat yang jauh lebih besar. Kita menerima berkat rohani yang melimpah. Ini termasuk pengampunan dosa, keselamatan, anugerah, hidup kekal, dan hadirat Roh Kudus, serta menjadi anak-anak Allah dan mendapatkan bagian dalam warisan-Nya. Ketika kita mengenal Dia, yang merupakan Firman yang hidup, kita mengalami kehidupan yang penuh makna, damai sejahtera, sukacita, dan pengarahan yang berasal dari hubungan kita dengan-Nya. Melalui pengenalan kita terhadap Kristus dan pengalaman rohani yang kita miliki, kita dapat menginspirasi, menguatkan, dan memberkati orang lain dengan kata-kata yang kita sampaikan. 

 

Lihat kembali tanda-tanda dari perkataan yang bijak—jujur, tidak menipu, baik, lembut, tepat, tepat waktu, tidak berprasangka, tenang, terus terang, dan sedikit. Mana (pilih salah satu saja) dari ciri-ciri itu yang perlu Anda kembangkan paling banyak?

 

Doa:  Ya Tuhan, aku menyadari bahwa orang-orang di sekitarku sangat membutuhkan dukungan dan bantuan yang bisa aku berikan melalui kata-kataku. Namun, aku merasa terlalu sibuk dengan kesibukan-kesibukanku sendiri, terlalu takut untuk melangkah keluar dari zona nyamanku, terlalu tidak peduli, dan terlalu terfokus pada kepentingan diriku sendiri sehingga aku sering kali melewatkan peluang untuk membantu mereka. Bantu aku melihat dengan lebih jelas kebutuhan dan penderitaan orang lain di sekitarku. Mampukan aku supaya dapat memperkatakan yang manis dan menghibur bagi jiwa mereka yang sedang dilanda kesulitan. Amin