Pembacaan : Roma 8: 31 -39

 

                                    

Bacaan Alkitab Setahun :

2 Samuel 10 - 12

 

Paulus dalam Roma 8:31-39 menuliskan logika penebusan yang tak terbantahkan dan menghiburkan dengan luar biasa:

 

Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita? Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia? Siapakah yang akan menggugat orang-orang pilihan Allah? Allah, yang membenarkan mereka? Siapakah yang akan menghukum mereka? Kristus Yesus, yang telah mati? Bahkan lebih lagi: yang telah bangkit, yang juga duduk di sebelah kanan Allah, yang malah menjadi Pembela bagi kita? Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang? Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan.” Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita. Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

 

Jadi kalau Anda berpikir Allah yang sudah melakukan banyak hal untuk menyelamatkan Anda akan membiarkan Anda hilang begitu saja, itu sama saja dengan menyangkali logika penebusan. Jika Dia mengatur alam dan sejarah sehingga pada saat yang tepat Yesus datang untuk hidup, mati, dan bangkit lagi menggantikan Anda; jika Dia bekerja dengan anugerah untuk mengekspos Anda dengan kebenaran dan memberikan Anda hati untuk percaya; dan jika sekarang Dia bekerja untuk membawa semua yang ada di alam semesta kepada akhir yang mulia, apakah masuk akal Dia gagal menyediakan semua yang Anda butuhkan untuk menjalani hidup antara pertobatan dan kebangkitan akhir Anda?

 

Paulus berargumen bahwa karunia Allah dan pengorbanan Anak-Nya adalah jaminan Anda bahwa Dia akan menganugerahkan setiap hal baik yang Anda butuhkan sampai Anda akhirnya bebas dari dunia yang sudah rusak ini dan bersama Dia selamanya dalam kekekalan.  Anda tidak harus meragukan hadirat Allah atau kepedulian-Nya. Anda tidak harus takut Dia akan meninggalkan Anda sendirian. Anda tidak harus meragukan apakah Dia akan ada bagi Anda saat Anda membutuhkan. Ketika Anda memberi ruang pada rasa takut itu, Anda sedang melakukan sebuah tindakan yang tidak sesuai dengan Injil. Jika Dia memberi Anda Yesus, Dia akan memberi Anda segala sesuatu yang Anda butuhkan.

 

Anda bisa tenang dalam pemeliharaan Allah. Jika Dia dengan rela memberikan Anak-Nya bagi Anda, apakah Dia akan melupakan Anda sekarang?