Pembacaan : Amsal 22

Bacaan Alkitab Satu Tahun : 1 Korintus 10-13

 

Orang fasik diseret oleh penganiayaan mereka, karena mereka menolak melakukan keadilan… Orang kaya menguasai orang miskin, yang berhutang menjadi budak dari yang menghutangi. Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana, dan tongkat amarahnya akan habis binasa. (Amsal 21:7, 22:7–8) 

 

MELAKUKAN KEADILAN. Dalam bahasa aslinya, kata kecurangan dalam Amsal 22:8 adalah tidak adil. Kata adil yang digunakan di sana adalah tzadeqah yang berarti “keadilan utama”: memberikan perlakuan yang adil dan setara kepada masyarakat tanpa memandang status ras, sosial, atau ekonomi mereka. Dalam Amsal 21:7 kata keadilan (apa yang benar) adalah mishpat. Mishpat berarti “keadilan restoratif”: menegakkan keadilan bagi mereka yang dieksploitasi. 

 

Jika setiap orang menjalani kehidupan yang mengutamakan keadilan dan kemurahan hati, maka tidak diperlukan keadilan restoratif—tetapi kenyataannya tidak begitu. Jadi Allah terus-menerus memanggil kita untuk “berlaku adil” (mishpat) terhadap para janda, anak yatim, imigran, dan orang miskin (lih. Zakharia 7:9-10; Mazmur 82:2-4). Hal ini berarti membela mereka di hadapan hukum (Ulangan 10:18-19) dan membagikan harta benda kita kepada mereka agar mereka berkecukupan (Yesaya 58:6-7). Penganiayaan atau bahkan pengabaian terhadap kebutuhan mereka bukan hanya sekadar kurangnya kasih tetapi juga suatu bentuk ketidakadilan. Semua orang percaya, sebagai warga negara, harus sangat peduli terhadap orang miskin dan melakukan keadilan utama dan keadilan restoratif dalam masyarakat mereka, karena Allah (Amsal 14:31; Mazmur 146:7-9). Perlu diingat juga bahwa jika kita mengeksploitasi orang lain, kekerasan yang terjadi di masyarakat akan kembali menimpa kita. Orang fasik diseret oleh penganiayaan mereka.

 

Pernahkah Anda melihat contoh baru-baru ini tentang orang-orang yang menunjukkan keadilan utama? Keadilan restoratif? 

 

Doa: Tuhan, kata “amal” membuatku melihat kepedulian terhadap orang miskin hanya sebagai pilihan, sesuatu yang aku lakukan jika aku diberkati. Namun, tidak adil bila aku tidak membagikan apa yang aku miliki kepada mereka yang mempunyai lebih sedikit. Bantu aku untuk benar-benar menjalani kehidupan yang benar terhadap mereka yang membutuhkan. Amin.