Debora & Barak

SUMMARY 18 MEI 2025
UNIT 9, SESI 2
JUDUL              : DEBORA & BARAK
PEMBICARA    : KAK FATAH & KAK LISA

Minggu ini anak-anak belajar bahwa masa para hakim berlanjut setelah kematian Ehud. Orang Israel jatuh ke dalam siklus dosa: terbelenggu dosa, berseru kepada Allah. Dilepaskan oleh Allah, dan kedamaian. Setiap hakim tidak sempurna, tetapi Allah bekerja melalui mereka. Suatu waktu, orang Israel dijajah oleh raja Kanaan, dan Debora menjadi hakim orang Israel. Debora mengutus Barak untuk mengumpulkan pasukan dan memimpin mereka untuk  melawan tentara Kanaan yang dipimpin oleh Sisera.

Debora mengingatkan Barak bahwa Allah akan menyerahkan Sisera dan pasukannya kepadanya (Hak. 4:6-7). Barak bersedia untuk pergi, jika Debora ikut bersamanya. Debora setuju, tetapi dia berkata kepada Barak bahwa dia tidak akan mendapat kemuliaan dari peperangan itu.
Ketika Barak turun dari Gunung Tabor dengan 10.000 orang, “TUHAN mengacaukan Sisera ... Dan seluruh tentaranya oleh mata pedang di depan Barak” (Hak. 4:15). Semua tentaranya meninggal, dan Sisera kabur dengan berjalan kaki. Sisera tiba di tenda Yael, yang mengundangnya masuk dan memberinya minum. Sementara Sisera tidur, Yael mengambil patok tenda dan memakukannya ke pelipis Sisera dan dia meninggal.

Hakim-Hakim 5 mencatat lagu kemenangan Debora dan Barak yang dinyanyikan hari itu, memuji Allah karena mengalahkan orang Kanaan. Negeri itu mengalami kedamaian selama 40 tahun.
Dosa orang Israel menyebabkan mereka mengalami kekalahan selama 20 tahun. Allah berperang bagi orang Israel dan memakai Debora, Barak, dan Yael untuk membuat orang Israel menang atas Kanaan.

Saat Anda mengajar anak-anak minggu ini, fokuslah pada tindakan Debora dan Barak, yang dengan rela melayani Allah dan menggunakan karunia mereka bagi kemuliaan-Nya.

Hubungan kisah ini dengan Kristus adalah Allah melakukan segala sesuatu untuk kemuliaan-Nya dan kebaikan kita (Mazmur 115:3; Roma 8:28). Allah berperang bagi orang Israel dan memakai Debora, Barak, dan Yael untuk mengalahkan orang Kanaan. Dengan cara yang sama, Allah memakai orang-orang dan kejadian-kejadian bukan hanya untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita saja, tetapi agar kita menerima kebaikan terbesar, yaitu : keselamatan lewat Anak-Nya, Yesus Kristus.

POIN DISKUSI  BAGI KELUARGA :

1. Apakah bertobat itu? Bertobat adalah meninggalkan dosa dan kembali kepada Yesus.
2. Mengapa Allah memakai Debora, Barak dan Yael untuk mengalahkan Sisera dan tentaranya yang kuat? Apakah Allah tidak mampu melakukannya sendiri? Sebenarnya Allah cukup berkuasa untuk mengalahkan Sisera sendirian, tapi Dia mengundang Debora, Barak dan Yael untuk menjadi bagian dari rencana sempurna-Nya bagi umat-Nya. Dia menunjukkan kuasa-Nya untuk melakukan hal-hal luar biasa lewat orang biasa.
3. Hari ini apakah Allah juga mau memakai kita untuk melakukan rencana-Nya? Bimbing anak menyadari bahwa sebenarnya Allah TIDAK BUTUH bantuan kita untuk melakukan apa pun. Tetapi dengan kasih, Dia mengundang kita ikut dalam rencana-Nya yang sempurna bagi dunia, yaitu untuk menceritakan kepada orang lain tentang keselamatan melalui Yesus! Kita diberkati karena diberi kesempatan untuk terlibat dalam rencana-Nya menyelamatkan orang berdosa dan memuliakan Dia.

AYAT HAFALAN

• Anak-anak TK :

1 Yohanes 1:9 - Jika kita mengaku dosa kita, … Ia akan mengampuni segala dosa kita.

• Anak-anak SD :

1 Yoh 1:9 (TB) Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.

MINGGU DEPAN

“Gideon” (Hakim-Hakim 6–8)