Mukjizat yang Tuhan lakukan dalam hidup kita bukan semata-mata untuk memenuhi kebutuhan kita. Mukjizat adalah sarana untuk menyatakan kemuliaan-Nya dalam hidup kita sehingga kita semakin mendekat kepada-Nya dan mengenal-Nya.
MUKJIZAT ATAS PERKAWINAN DI KANA ( baca; Yohanes 2:1-11)
Di Zaman itu, kehabisan anggur dalam pesta pernikahan bisa diartikan bahwa kemurahan Tuhan atau berkat Tuhan atas keluarga tersebut telah habis. (Baca Yoh 2:5)
Pesta pernikahan tersebut memiliki enam tempayan besar dari batu yang mahal (Stone Water Jars). Mereka dengan sengaja memamerkan kekayaan mereka, tetapi gagal memperhitungkan persediaan anggurnya. (baca; Yoh 2:6)
Seringkali kita membuat keputusan menggunakan cara dan hikmat kita sendiri yang didorong oleh kesombongan dan keegoisan kita, yang membawa kita kepada suatu kesalahan fatal dan pergumulan yang besar.
Tidak ada kesalahan yang terjadi di dalam hidup kita yang terlalu besar yang tidak dapat ditebus oleh Yesus.
GOSPEL CONNECTION:
Air adalah gambaran usaha manusia untuk memperoleh kebenaran dengan caranya sendiri. Anggur adalah gambaran darah-Nya. Ada inisiatif dari Tuhan untuk mengubah hidup kita yang sia-sia menjadi berarti.
Yesus mengubah air tawar menjadi anggur. Kita yang berusaha membersihkan hidup kita yang kotor, dibersihkan oleh Tuhan melalui karya penebusan-Nya.
Hidup kita yang hambar menjadi anggur yang manis, kita bisa memiliki kehidupan yang manis. Itu hanya bisa terjadi dengan karya keselamatan dari Tuhan Yesus Kristus.
Anggur terbaik adalah hidup yang ditebus di dalam Kristus.