Tuhan menggunakan tahun-tahun penderitaan, pengkhianatan yang mengerikan, perlakuan tidak adil dan kesulitan dalam hidup Yusuf untuk mendewasakannya.
Dia berubah dari bocah manja (yang disayangi lebih oleh ayahnya Yakub daripada saudaranya) (yang menjalani kehidupan yang dimanjakan dengan Ayah), menjadi pria yang beriman dan berkarakter serta tunduk kepada Tuhan dan menjalani kebaikan-Nya. (baca; kej 37-39)
Bahkan Firaun dapat mengenali karakter Yusuf melalui berkat Tuhan atas dirinya sehingga dia mempromosikan Yusuf dari budak yang dipenjarakan menjadi orang kedua di seluruh Mesir (kej 39:20-23)
DAN TUJUAN YUSUF BUKAN UNTUK JADI RAJA (/penguasa) TETAPI UNTUK MENYELAMATKAN SAUDARA-SAUDARANYA SERTA KELUARGA SANG ISRAEL(YAKUB)) (baca; KEJ 50:1-21)
YUSUF ADALAH GAMBARAN DARI YESUS DI PERJANJIAN BARU.
Yusuf ditelanjangi, dilempar ke dalam sumur kemudian dijual sebagai budak,
Yesus dijual dengan harga budak,ditelanjangi, mati disalib dan bangkit untuk mengalahkan maut.
MELALUI YUSUF ADA KETURUNAN NON-YAHUDI YANG MENJADI ANAK-ANAK ABRAHAM
DAN MENERIMA BERKAT ABRAHAM
MELALUI YESUS SEMUA BANGSA YANG PERCAYA MENERIMA ROH ALLAH YANG MENJADIKAN KITA ANAK ALLAH UNTUK MENJADI AHLI WARIS KERAJAAN ALLAH.
(Penyelesaian atas pergumulan dan permasalahan bukanlah hal yang berharga, Namun)
DI MANAPUN DAN APAPUN YANG TERJADI PENYERTAAN TUHAN ITULAH YANG PALING BERHARGA
APA YANG JAHAT DAPAT DIPAKAI OLEH TUHAN DALAM RENCANANYA DEMI KEBAIKAN YANG LEBIH BESAR.
BIARLAH CERITA INI MENJADI PENGHIBURAN BAGI KITA ATAS KEBAIKAN, KESETIAAN & KEDAULATAN TUHAN DALAM HIDUP KITA
Pertanyaan Minggu ke-44
Apakah baptisan itu?
Jawaban
Baptisan adalah pembasuhan air dalam nama Bapa, Anak, dan Roh Kudus, yang menandai dan memateraikan pengadopsian kita di dalam Kristus, penyucian dosa kita dan komitmen kita sebagai milik Tuhan dan gerejaNya.
Bacaan Ayat
Matius 28 : 19
Pergilah, jadikanlah semua bangsa muridKu dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus.