Confronted by The Gospel Of Jesus

Confronted by the Gosppel of Jesus

Ayat bacaan

Kisah Para Rasul 9 : 1 - 9

Ringkasan Khotbah

Saulus merupakan seorang yang sangat radikal, dikatakan dia sangat berkobar kobar hatinya saat mengancam dan membunuh murid murid Tuhan. Namun ketika perjalanannya ke Damsyik, Saulus mengalami perjumpaannya secara langsung dengan Tuhan Yesus, sehingga dia bertobat dan sekarang dia menjadi seorang yang "radikal" di dalam Kristus. Begitu juga dengan kita semua, kehadiran Tuhan dalam hidup kita bisa saja mengejutkan dan secara tiba tiba, tapi perjumpaan kita dengan Tuhan sudah direncanakanNya. Injil sejati mengintervensi setiap kita, dan Injil sejati juga mengubahkan hidup kita. Bukanlah pengalaman yang mengenakan dan mudah bagi kita, kita harus keluar dari zona nyaman kita dan kita sudah tidak lagi sama dengan dunia, namun kabar baiknya Injil yang sejati tidak hanya mengintervensi hidup kita, tapi juga senantiasa mengkalibrasikan hati kita, dan karena Injil kita menyadari bahwa hidup kita berharga di mata-Nya, dan kita mau mempersembahkan hidup kita bagi kemuliaanNya. Di dalam kebutaan jasmaninya Paulus justru dapat melihat dengan jelas betapa berdosanya dia dan betapa dia membutuhkan anugerah Tuhan.

Pertanyaan Diskusi

  1. Seperti apa perjumpaanmu bersama Tuhan Yesus untuk pertama kalinya? tips respon (mintalah anak anda berpikir dan merenungkan bagaimana perjumpaannya dengan Yesus, sementara itu anda bisa mulai menceritakan kisah anda terlebih dahulu sebagai contoh)
  2. Bagaimana bisa mengenal Yesus dapat merubah seluruh hidup kita, bagaimana cara kita hidup? tips respon (mintalah anak anda untuk merenungkan ini, lalu bantulah dengan menjawab bahwa dengan mengenal Yesus, kita diubahkan, kita sudah tidak lagi serupa dengan dunia lagi, dan kita akan terus menerus di kalibrasikan hati kita dan diubahkan untuk dapat menjadi serupa dengan Dia)
  3. Mengapa kita harus merasa terdorong untuk tahu bahwa Tuhan dapat menggunakan seseorang seperti Saulus? tips respon (minta anak anda berpikir, lalu bantulah menjawab bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah, Tuhan bisa menggunakan siapa saja untuk rencana kemuliaanNya, bahkan seorang seperti Saulus saja dapat Tuhan pakai untuk kemuliaanNya, jadi tidak ada dosa yang terlalu besar namun bukan berarti kita dapat hidup sembarangan, oleh karena itu kita semakin semangat lagi dalam menghidupi panggilan hidup kita)

Gospel Connection

Sama seperti Paulus, Injil datang mengintervensi setiap hati kita dan mengubahkan hidup kita serta hati kita selalu dikalibrasikan setiap saat, Roh Kudus lah yang akan memampukan setiap kita dalam perjalanan iman kita.