Jesus Tells the Parable of the Sons
Ayat Bacaan
Lukas 15:11-13,17-32
Ringkasan Khotbah
Yesus melukiskan dua jenis orang yang terhilang. Yang pertama secara terang-terangan memberontak dosa “di hadapanmu” dari anak bungsu. Permintaan anak bungsu menggambarkan besarnya dan konsekuensi dari dosa manusia. “Tuhan, kami menginginkan apa yang dapat Engkau berikan kepada kami, tetapi kami tidak menginginkan Engkau!” Yang kedua adalah tipe pendosa yang lebih halus terlihat pada anak sulung. Dia mewakili seseorang yang tampak dekat dengan Tuhan tetapi sebenarnya jauh. Kakak laki-laki melakukan gerakan sehingga dia bisa mendapatkan hak dalam rumah tangga, bukan keanggotaan sejati dalam keluarga. Adik laki-laki pemberontak yang bertobat sedang berpesta di dalam sementara
kakak laki-laki anak laki-laki yang “baik”tinggal di luar sambil cemberut.
Pertanyaan Diskusi
1. Manakah kecenderungan dari dua bersaudara yang paling menggambarkan dirimu? Mengapa? tips respons ( mintalah anak remaja merenungkan hal ini, ajaklah anak remaja anda bertobat dari sikap yang semau sendiri dan jug bertobat dari sikap agamawi )
2. Bagaimana kita dapat belajar dari tanggapan ayah terhadap kepulangan adik laki-lakinya? tips respon ( ajaklah anak merenungkan hal ini, sang ayah melambangkan kasih Bapa di surga yang adil namun penuh pengampunan dan memberi kesempatan )
3. Siapa yang dapat kita doakan dalam keluarga kita untuk berbalik dan mengenal Yesus? tips respon ( mintalah anak remaja anda memikirkan dan merenungkan hal ini)
Christ Connection
Orang Farisi dan ahli Taurat mengkritik Yesus karena menyambut orang berdosa dan makan bersama mereka. Sebagai tanggapan, Yesus menceritakan sebuah kisah tentang seorang ayah yang merindukan dan merayakan kembalinya putranya yang bandel. Kisah ini menggambarkan sukacita Tuhan atas orang-orang berdosa yang datang untuk bertobat dan percaya kepada Yesus, Juruselamat, yang datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.