The Promise of A Coming King
Ayat Bacaan:
Zakharia 3:6-13
Ringkasan Khotbah:
Firman Tuhan ini berisi tentang penglihatan Zakharia, di mana Tuhan akan memulihkan umat-Nya dari kehancuran atau kegagalan karena dosa.
Cara Allah memulihkan umat-Nya adalah dengan memberi diri-Nya sendiri untuk menebus kita dari hidup yang fana. Dia memulihkan kita kepada sebuah hubungan yang indah dan berarti dengan-Nya.
Renungkan seberapa besar kita menyadari berharganya pengorbanan Kristus dan seberapa dalam kita menyadari kehancuran kita akibat dosa.
Pertanyaan Diskusi:
1. Kehancuran atau kegagalan apa yang kamu masih gumuli dan sulit untuk kita bisa move on? Tips Respons (Ambillah waktu untuk anak remaja Anda merenungkan apakah ada kegagalan/hal menyakitkan yang membuatnya terjebak dalam situasi yang sulit itu. Bantu dia menemukan apakah ada pengalaman buruk karena dosa yang masih menghantuinya).
2. Saat kamu dalam situasi buruk dan pergumulan, kepada siapa kamu bergantung? Apakah kepada Kristus? Atau kepada hal-hal lain? Tips Respons (Bimbing anak remaja Anda untuk mengerti bahwa jalan keluar tidak akan ditemukan di luar Kristus. Kristuslah Raja yang memberikan anak remaja Anda damai sejahtera (shalom). Ajak dia untuk percaya bahwa Kristus adalah Pribadi sempurna yang selamanya menyertai dirinya).
3. Bagaimana kebenaran Injil meneguhkanmu dalam permasalahan yang sedang kamu alami? Tips Respons (Tuntun anak remaja Anda untuk menyadari bahwa sebagai Tuhan senantiasa mendampinginya (Zak. 6:13). Melalui pengorbanan-Nya, Allah memulihkan hubungan kita dengan-Nya dan menjadikan hidup kita bermakna dalam kasih-Nya. Kita tidak lagi terjebak dalam dosa sebab anugerah-Nya telah membebaskan kita.).
Christ Connection:
Zakharia 9:9 mencatat penglihatan di mana umat Israel bersorak-sorai sebab raja yang membebaskan mereka datang dan dia datang dengan mengendarai seekor keledai. 600 tahun kemudian, apa yang dituliskan Zakharia digenapi oleh Yesus Kristus, saat Ia dielu-elukan di Yerusalem (Mat. 21:4-5). Artinya seorang Raja diberikan untuk kita sebab kita tidak bisa menyelamatkan diri kita sendiri dari dosa. Kristus datang dan mengorbankan diri-Nya untuk membebaskan kita.