Pembacaan : 1 Korintus 15: 50 - 58

 

Bacaan Alkitab Setahun :

Imamat 11 - 13

 

Jika ada yang bertanya kepada Anda, “Apa yang Allah lakukan sekarang?” apa jawaban Anda? Saya rasa banyak di antara kita yang bingung ketika ditanya apa yang dilakukan Yesus saat ini. Kita tahu bahwa kita sudah diampuni dan kita mengerti kita punya kekekalan bersama Dia di masa depan, tetapi kita tidak yakin dengan agenda-Nya di masa kini. Karena kita tidak mengerti apa komitmen Allah untuk masa kini, kita tergoda untuk mempertanyakan hikmat-Nya dan meragukan kasih-Nya. Masalah kita adalah bukan Allah yang tidak aktif atau Dia meninggalkan kita, tetapi adalah kita tidak tahu agenda-Nya. Karena bingung dengan rencana-Nya dan kita punya ekspektasi yang tidak realistis, kita menjadi kecewa, sinis, dan berhenti mencari pertolongan dari-Nya. Hasilnya adalah kekacauan rohani.

 

Jawaban bagi pertanyaan besar yang kita tanyakan sebenarnya cukup mudah. Apa yang Allah lakukan di sini, saat ini? Penebusan! Dia secara aktif bekerja untuk mengalahkan dosa sampai akhir dan melepaskan kita sepenuhnya. Dia membagikan hasil kemenangan yang didapatkan Kristus di salib di Kalvari. Dengarkan kata-kata Paulus yang menyemangati kita di 1 Korintus 15:25-26: “Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut.”

 

Nah, Anda dan saya harus mengerti dua hal dalam kata-kata ini yang menjawab pertanyaan kita. Apa yang sedang Allah lakukan. Pertama, Dia memerintah! Tidak, dunia Anda tidak lepas kendali. Tidak, orang jahat tidak akan menang. Tidak, dosa tidak akan menang. Karena dunia Anda tidak lepas kendali, tetapi ada dalam kendali pengampunan Allah, Anda bisa punya harapan walau sepertinya kegelapan menang.

 

Apa yang sedang Allah lakukan? Ayat ini memberikan jawaban yang jelas. Dia menaruh musuh-musuh yang menghalangi tujuan penebusan-Nya di bawah kaki-Nya. Dia akan menghancurkan satu demi satu musuh-musuh-Nya, sampai musuh terakhir, maut, dikalahkan. Dia tidak akan duduk, Dia tidak akan beristirahat, Dia tidak akan tenang sampai dosa dan maut sepenuhnya dikalahkan dan kita sepenuhnya dilepaskan. Harapan saat ini, di sini, tidak berdasar pada pengertian atau kekuatan Anda, tetapi pemerintahan Raja segala raja dan Tuhan segala tuhan, yang mengalahkan maut dan dosa. Pemerintahan-Nya adalah perlindungan Anda bagi masa kini dan harapan bagi masa depan.

 

Allah tidak akan berhenti dari rencana penebusan-Nya sampai Dia telah menyingkirkan dosa dan maut selamanya.