Pembacaan : Roma 1 : 18 - 25
Bacaan Alkitab Setahun :
1 Tawarikh 3- 5
Dalam alam jasmani, Anda diciptakan untuk bernapas. Anda melakukannya dengan konstan, walau Anda sering tidak menyadarinya. Anda selalu menghirup oksigen dan mengeluarkan karbondioksida. Anda tidak bisa memilih, “Aku bosan bernapas. Aku mau berhenti saja.” Anda tidak bisa menyangkali bahwa Anda bernapas. Anda diciptakan untuk bernapas. Itu adalah bagian tidak terpisahkan dari tubuh jasmani Anda.
Begitu pula Anda diciptakan untuk berhubungan dengan Allah. Ini artinya, semua yang Anda lakukan dan katakan, setiap pilihan yang Anda buat, dan setiap keputusan yang membentuk hidup Anda, terhubung dengan Allah. Anda mungkin mengabaikan keberadaan-Nya, Anda mungkin secara teologis berpikir tidak ada Allah, tetapi Anda tidak bisa mengabaikan fakta bahwa Anda diciptakan segambar dan serupa dengan-Nya dan terhubung dengan-Nya melalui ciptaan. Ini artinya seluruh hidup Anda bersifat rohani. Agama bukan hanya salah satu aspek keberadaan Anda saja; Anda dan saya secara natur adalah makhluk rohani. Kita semua berasal dari Allah, kita semua ada karena Allah dan semua yang kita lakukan dilakukan untuk Dia.
Nah, untuk membantu kita mendapatkan kembali sisi vertikal dari keberadaan kita yang tidak bisa terpisahkan – yaitu, untuk menolong kita mengingat keberadaan kita dan tempat kita sebagai ciptaan-Nya – Allah telah melakukan sesuatu yang luar biasa bagi kita. Dia dengan sengaja menciptakan dunia jasmani sehingga menunjuk kepada keberadaan dan karakter-Nya. Allah adalah lingkungan di mana kita hidup. Saya suka berpikir seperti ini: Setiap kali bangun pagi, Anda pasti bertemu Allah. Pemazmur menulis: Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya; hari meneruskan berita itu kepada hari, dan malam menyampaikan pengetahuan itu kepada malam. Tidak ada berita dan tidak ada kata, suara mereka tidak terdengar; (Maz. 19:2-4). Dan Paulus berkata: “Sebab apa yang tidak nampak dari pada-Nya, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat nampak kepada pikiran dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih” (Rom. 1:20).
Kebenaran radikal dari keberadaan Allah bukan hanya dikhotbahkan kepada kita di hari Minggu saja; tetapi setiap hari lewat keindahan matahari tenggelam, dahsyatnya badai, kepak sayap burung, besarnya gunung, hembusan angin, wangi daging yang dipanggang, keindahan kelopak bunga, dan seterusnya.
Kuasa dan kejelasan pesan ciptaan membuat manusia tidak bisa beralasan. Anda harus berusaha keras untuk menyangkali keberadaan Allah karena keberadaan-Nya terlihat jelas di mana-mana. Allah melakukannya karena Dia adalah Allah yang penuh anugerah. Dia melakukannya supaya kita berlari kepada-Nya dan bukan menjauh dari-Nya. Dia melakukannya supaya kita mengenali posisi kita sebagai ciptaan-Nya dan tunduk pada kemuliaan-Nya. Dia melakukannya supaya kita hidup dalam pengenalan akan Dia.
Anda diciptakan untuk hidup bagi Allah, jadi walau Anda tidak menyadarinya, semua hal baik atau buruk yang Anda lakukan hari ini, memiliki aspek vertikal.