Pembacaan : Amsal 4

Bacaan Alkitab Setahun : Hakim-hakim 10-11

 

Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.Buanglah mulut serong dari padamu dan jauhkanlah bibir yang dolak-dalik dari padamu. Biarlah matamu memandang terus ke depan dan tatapan matamu tetap ke muka. Tempuhlah jalan yang rata dan hendaklah tetap segala jalanmu. (Amsal 4:23–26)

 

HATI MEMBENTUK TINDAKAN. Dalam Alkitab, hati bukanlah tempat utama bagi emosi, berbeda dengan kepala sebagai pusat logika. Sebaliknya, hati adalah tempat kepercayaan, komitmen, dan kasih terdalam Anda, dari mana segala sesuatu . . . memancar. Apa yang paling dikasihi dan dipercaya oleh hati, menurut pikiran masuk akal, menurut emosi diinginkan, dan menurut kemauan dapat dilakukan.

 

Bagaimana cara menjaga hati? Perikop ini mengisyaratkan bahwa, meskipun pada akhirnya hati adalah pusat kendali, namun kata-kata, mata, dan jalan kita dapat memengaruhi hati. Jika kita memandangi suatu objek dengan cukup lama, objek itu dapat memikat hati kita melalui imajinasi (seperti ketika Akhan melihat, menginginkan, dan akhirnya mencuri harta dalam Yosua 7). Jika kita berbicara pahit terhadap seseorang, kita dapat membuat hati kita sedih terhadap mereka. Cara terbaik menjaga hati untuk hikmat adalah penyembahan, di mana mulut, pikiran, imajinasi, dan bahkan tubuh semuanya berorientasi kepada Allah.

 

Apakah Anda gagal menjaga hati Anda saat ini? Apakah ada hal-hal yang Anda lihat atau lakukan yang mungkin menjauhkan hati Anda dari Allah?

 

Doa: Tuhan, bantu aku menjaga hatiku. Sama seperti aku tidak ingin mencerna atau memasukkan hal-hal buruk ke dalam tubuhku, beri aku hikmat dan pengendalian diri untuk tidak membiarkan hal-hal yang beracun masuk ke dalam hatiku melalui imajinasi dan pikiranku. Amin.