Pembacaan : Keluaran 3

Bacaan Alkitab Setahun : 1 Korintus 14-16

 

 

“Siapakah aku, sehingga aku harus menghadap Firaun dan membawa orang Israel keluar dari Mesir?" Musa bertanya ketika Allah menunjuk dia untuk membebaskan orang Israel dari tirani Firaun. Allah menjawab, “Aku akan bersamamu.” Apakah itu jawaban yang memuaskan? Tidak bagi Musa dan dia mengusulkan agar Allah mencari orang lain. Saya setuju. Jika Allah ingin saya melawan Firaun, saya ingin senjata yang bisa saya pegang dan kontrol. Sebaliknya, Allah berjanji untuk bersama saya. Apa bagusnya itu! Dan saat itulah saya tersadar: Tidak ada yang lebih lebih besar yang Allah bisa tawarkan kepada saya. Namun, entah bagaimana, saya tidak percaya itu cukup.

Renungkan bagaimana janji Allah kepada Israel terpenuhi secara mendalam dan lengkap dalam Kristus. Orang Israel takut kehilangan Musa, tetapi kita tidak pernah kehilangan Pembebas kita. Dia hidup hari ini sebagai perantara bagi kita. Dia telah mencurahkan Roh Kudus-Nya ke dalam diri kita agar kita tidak pernah terpisah dari-Nya. Kita menjalani hidup dengan Dia yang berjanji tidak akan pernah meninggalkan kita; kita dapat terhubung dengan-Nya setiap saat. Apakah reaksi Anda terhadap tantangan hidup menunjukkan bahwa Anda percaya hanya Dia yang Anda butuhkan, atau itu malah mengungkapkan bahwa Anda merindukan sesuatu yang lebih?

 

 

 

 

William P. Smith