Kebaikan Hati Daud

Session 4 (Unit 11)

SUMMARY 27 JULI 2025
UNIT 11 SESI 4
JUDUL                : KEBAIKAN HATI DAUD
PEMBICARA    : KAK SHIENNY & KAK AFANDY

Meskipun Raja Saul adalah musuh Daud, putra Saul, Yonatan, mengasihinya seperti seorang saudara. (Lihat 1 Sam. 18:1) Sebelum Daud melarikan diri dari Raja Saul dan melakukan perjalanan menuju Moab, Yonatan memohon kepada temannya Daud, “Jika aku masih hidup, bukankah engkau akan menunjukkan kepadaku kasih setia TUHAN? Tetapi jika aku sudah mati, janganlah engkau memutuskan kasih setiamu terhadap keturunanku sampai selamanya.” (1 Sam. 20:14-15a).

Setelah kematian Raja Saul dan putranya Yonatan, Daud dijadikan raja atas Israel. Allah menyertai Daud, dan dia mengalami banyak kemenangan dalam peperangan. Daud ingat janji yang dia buat dengan sahabatnya Yonatan dan bertekad untuk menepati janji itu.

Daud bertanya kepada seorang pelayan keluarga Saul apakah masih ada yang tersisa dari keluarga Saul. Pelayan itu menyebutkan bahwa putra Yonatan masih ada. Putra Yonatan Mefiboset terluka saat dia berusia lima tahun, jadi kakinya lumpuh. (2 Sam. 4:4) Daud membawa Mefiboset ke rumahnya. Mefiboset jatuh tersungkur di hadapan Daud. Sebagai keturunan Saul, dia benar-benar takut kepada raja. Tapi Daud berkata, “Jangan takut.”

Daud menunjukkan kebaikannya kepada Mefiboset, berjanji untuk mengembalikan kepadanya semua ladang milik Saul. Dia menunjuk pembantu untuk bekerja di ladang. Ladang akan memberikan penghasilan bagi Mefiboset. Daud juga mengumumkan bahwa Mefiboset akan makan di meja Daud, seperti salah satu putra raja. Jadi Mefiboset tinggal di Yerusalem dan selalu makan di meja raja.   

Raja Daud menunjukkan kebaikan yang mengejutkan kepada Mefiboset meskipun dia tidak harus melakukannya. Dengan cara yang lebih besar, Allah menunjukkan kebaikan yang mengejutkan kepada kita. Karena Yesus, Dia mengundang kita ke dalam keluarga-Nya dan memberi kita hidup bersama-Nya selamanya.

POIN DISKUSI  BAGI KELUARGA:

  1. Mengapa Yesus disebut raja yang sempurna? Karena Yesus memerintah atas segala sesuatu dengan sempurna sebagai Raja segala raja.
  2. Apakah Mefiboset melakukan sesuatu yang sangat mengagumkan sehingga ia mendapatkan kebaikan hati Daud? Tidak!  Lalu mengapa Raja Daud menunjukkan kebaikan yang sangat besar kepadanya dengan memberinya banyak tanah dan mengangkatnya menjadi anak? Daud ingat bahwa ia telah berjanji untuk bersikap baik kepada keluarga Yonatan. Tuhan memberi Raja Daud hati yang bisa mengasihi Mefiboset dan Daud menepati janjinya kepada Yonatan lebih dari yang harus dia lakukan. Daud memberinya semua ladang milik Saul. Dia menunjuk pembantu untuk bekerja di ladang itu dan memberikan penghasilan bagi Mefiboset. Daud juga mengumumkan bahwa Mefiboset akan makan di meja Daud, seperti salah satu anak raja. Itulah KASIH KARUNIA. 
  3. Bagaimana kisah hari ini menunjukkan bahwa kita sama seperti Mefiboset yang menerima kebaikan Allah yang jauh lebih besar  daripada kebaikan yang ditunjukkan Daud? Allah menunjukkan kebaikan yang lebih mengejutkan kepada kita. Karena Yesus mengundang kita, orang-orang berdosa yang tidak mengasihi bahkan memusuhi Dia! Dia mengutus Anak-Nya, Yesus, untuk mati bagi dosa-dosa  kita dan memberi jalan agar kita bisa hidup bersama Dia sebagai anak-anak-Nya selamanya. 

AYAT HAFALAN:

  • Anak-anak TK :

Mazmur 145:13 (AYT) - Kerajaan-Mu adalah kerajaan kekal.

  • Anak-anak SD :

Mazmur 145:13 (AYT) -  Kerajaan-Mu adalah kerajaan kekal, dan pemerintahan-Mu di segala generasi. TUHAN itu setia dalam segala firman-Nya dan baik dalam segala pekerjaan-Nya.