The Promise Of God's Presence

The Promise of God’s Presence

Ayat Bacaan

Ulangan 31:14-23 & 32:44-47

Ringkasan khotbah

Allah hadir dan berfirman kepada Musa dan Yosua, agar mereka menuliskan suatu nyanyain untuk generasi baru bangsa Israel yang akan memasuki tanah perjanjian. Dalam nyanyian itu, Allah memberi tahu Musa bahwa bangsa Israel akan memasuki tanah perjanjian (bentuk kasih Allah), tetapi mereka tidak akan setia kepada Allah. Ketidaksetiaan segenap bangsa Israel itu akan membawa kepada murka Allah (bentuk keadilan Allah).

Tujuan dari nyanyian yang Tuhan nyatakan kepada bangsa Israel ialah untuk menyatakan penyertaan kehadiran-Nya bersama umat-Nya. Allah menghendaki kita berjalan dalam iman, sehingga kita tidak hanya mengetahui bahwa Allah hadir tetapi kita juga dipimpin untuk hidup bersama dengan Allah.

Pertanyaan diskusi

1. Bagaimana perenungan ini menyadarkan penghargaan dari keluarga akan relasi kudus, yang telah Allah nyatakan secara sempurna melalui karya salib Yesus? (Tips respons: mintalah anak remaja anda untuk merenungkan hal ini, di area hidup mana anak anda masih sulit untuk menghargai kekudusan Tuhan dalam keseharian, misalnya masih sulit untuk memiliki waktu bersaat teduh dengan Tuhan?)

2. Berhala-berhala (penyimpangan dari Tuhan) apa sajakah yang seringkali masih memikat hati setiap anggota keluarga? (Tips respons: ambilah waktu untuk merenungkan apa saja yang seringkali membuat kita masih lebih mengutakan hal-hal lain yang tidak berpusat pada Injil dan bagikanlah perenungan itu untuk bisa bersama saling mendoakan dan meminta kuasa Injil yang akan senantiasa mengkalibrasikan hati setiap anggota keluarga.)

3. Bagaimanakah sejauh ini, apakah kita masih mengusahakan sesuatu dengan cara kita untuk menyelesaikan dosa-dosa kita? (Tips respons: Ambilah waktu untuk merenungkan karya salib Kristus bersama anak anda, sehingga kita bisa saling mengakui dalam hal apa sajakah seringkali kita masih mengusahakan pendamaian atas kesalahan atau dosa kita?)

Christ Connection

Israel tidak setia kepada Allah (mereka memilih menyembah berhala), sehingga Allah menyembunyikan wajah-Nya, inilah bukti dari keberdosaan manusia dan penghukuman yang seharusnya manusia terima.

Yesus setia dengan sempurna (memilih taat sampai Salib untuk menggung dosa umat-Nya), sehingga Allah menyembunyikan wajah-Nya, inilah bukti dari karya keselamatan yang sempurna Yesus kerjakan dan karya Yesus inilah dasar dari kehidupan kita.